Wirausahawan adalah orang yang melakukan aktivitas wirausaha dicirikan dengan pandai atau berbakat mengenali produk baru, menentukan cara
produksi baru, menyusun operasi untuk
pengadaan produk baru, memasarkannya,
serta mengatur permodalan operasinya. Setiap operasi di perlukan pekerja yang
mana untuk di pekerjakan di sebuah wirausahawan melakukan operasinya . Untuk
itu di perlukan SDM yang memadai sesuai dengan apa yang di butuhkan, proses
rekruitmen ini yang akan menemukan beberapa orang yang akan bekerja.
Apa itu rekruitmen ?
Rekrutmen adalah serangkaian aktivitas mencari dan
memikat pelamar kerja dengan motivasi keahlian dan pengetahuan yang di perlukan
guna menutupi kekurangan yang diidentifikasi dalam perencanaan kepegaawaian.
Salah satu kunci utama dalam menciptakan SDM yang professional terletak pada
proses rekruitmen,seleksi, training dan development calon tenaga kerja. Dalam
ogganisasi rekrutmen ini menjadi salah satu proses yang penting dalam
menentukan baik tidaknya pelamar yang akan melamar pada oganisasi tersebut.
Berikut alur
perencanaan dan perekrutan tenaga kerja
:
Membuat jangka waktu
kontrak kerja dengan karyawan tetap dengan karwanan non-tetap. Ini sangat
penting, karena sebelum menjadi karyawan tetap, maka wirausahawan harus
memberikan pelatihan-pelatihan khusus, agar
tidak merugikan perusahaan.
Prosedur perekrutan
yang mampu memberikan informasi mengenai pelamar yang memiliki potensi dan
kemampuan yang sesuai dengan kriteria yang diinginkan oleh perusahaan.
Menyimpan dan menangani
data pelamar yang tidak sesuai untuk suatu lowongan pekerjaan pada saat
tertentu, namun memungkinkan untuk ditempatkan pada lowongan pekerjaan lainnya
di masa yang akan datang.
Alur Proses wirausaha
perusahaan
Proses-proses yang
terdapat di sistem Manajemen Perekrutan mulai dari perencanaan kebutuhan tenaga
kerja hingga penerimaan karyawan baru adalah sebagai berikut:
1. Alur Proses
Manajemen Perekrutan
Proses bisnis Manajemen
Perekrutan menjelaskan mengenai proses pemenuhan kebutuhan tenaga kerja, mulai
dari perencanaan kebutuhan tenaga kerja (man power planning), pendataan dan
penyeleksian pelamar hingga penempatan kandidat tersebut ke unit yang
membutuhkan.
2. Pendataan pelamar
meliputi data pelamar (personal data), data aplikasi (application data), data
tambahan/additional data (pendidikan/education, riwayat pekerjaan/work
experiences, kualifikasi/qualification, dan lain-lain) hingga penilaian
(appraisal) pelamar.
3. Proses-proses dalam
recruitment management terdiri atas:
• Perencanaan kebutuhan
tenaga kerja untuk suatu periode tertentu.
• Pembuatan lowongan
kerja.
• Seleksi pelamar
eksternal.
• Perpanjangan kontrak
karyawan non-tetap.
• Seleksi pelamar
internal.
0 komentar:
Posting Komentar